Skala Prioritas

Assalamualaikum..

Sehari 24 jam, seminggu 7 hari, sebulan 30 hari dan seterusnya. Itulah waktu yang kita lalui dalam kehidupan. Ada yang diberi panjang umur ada yang sebaliknya. Terlepas dari panjang atau pendekanya umur seseorang karena memang itu tak dapat ditebak, yang pasti nikmat tersebut sering kali membuat lalai. Terutama jika dilengkapi dengan nikmat sehat, lebih-lebih deh. Kebanyakan dari kita kurang menghargai waktu, ya walau tak sedikit juga yang mengisi waktunya dengan kegiatan positif.
Berbicara soal waktu sungguh merupakan hal yang penting karena waktu tak dapat berputar kembali. Bahkan dalam salah satu surat dalam Al Qur'an Alloh swt. bersumpah menggunakan kata waktu :
(1)Demi masa. (2)Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian, (3)Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal shalih dan nasihat menasihati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran.( Qs.Al-Ashr ayat 1-3)
Ayat tersebut kurang lebih menjelaskan betapa berharganya waktu dan waktu yang tidak diisi dengan amal shalih akan meruginya manusia karena kelalaian terhadap waktu.

Namun, sayangnya tidak semua orang menyadari pentingnya mengisi waktu dengan amal shalih. Kebanyakan menganggap bahwa hidupnya di dunia masih lama lagi, padahal salah satu hal yang paling dekat dengan manusia adalah kematian. Bayangkan jika ternyata kita menyia-nyiakan waktu dan mengisinya dengan hal negatif lalu ternyata saat itu adalah jadwal kematian untuk kita, hmmm naudzubillah.


Untuk itulah penting sekali bagi setiap kita menentuka skala prioritas. Mana yang penting dan mana yang harus dikerjakan lebih dulu. Bahkan dalam Islam sudah diatur mana hal yg wajib, sunnah, mubah dan haram. Ibadah wajib hendaknya segera dilakukan dan yang haram ditinggalkan. Jika seorang hamba mampu melakukannya dengan mengharap ridho Alloh semata bisa dikatakan dia hamba yang bertakwa (wallahua'lam) Lebih-lebih jika dia jg mampu mengerjakan yang sunnah dan mengurangi porsi untuk yang mubah.

Jangan sampai dunia ini melenakan kita, membuat lalai akan hal yang urgent atau wajib.  Menunda menolong orang tua hanya karena asyik seliweran di dunia maya rasa-rasanya kok gak mutu banget yaa. Bahkan dalam hadist Rasululloh saw. "Abdullah (bin Mas'ud) r.a. berkata, "Saya bertanya kepada Nabi, 'Apakah amal yang paling dicintai oleh Allah?' (Dalam satu riwayat: yang lebih utama 3/200) Beliau bersabda, 'Shalat pada waktunya' Saya bertanya, 'Kemudian apa lagi?' Beliau bersabda, 'Berbakti kepada kedua orang tua.' Saya bertanya, 'Kemudian apa lagi'? Beliau bersabda, 'Jihad (berjuang) di jalan Allah."' Ia berkata, "Beliau menceritakan kepadaku. (dalam satu riwayat: "Saya berdiam diri dari Rasulullah.") Seandainya saya meminta tambah, niscaya beliau menambahkannya." (H.R. Bukhari).

Semoga Alloh menjadikan kita hambaNya yang menghargai waktu dan dimampukan untuk mengisi waktu dengan amal shalih, aamiin.

Wassalamualaikum

0 komentar:

Posting Komentar


up